Kedelai berperan sebagai sumber protein nabati. Supaya dapat di simpan dalam waktu lama kedelai dapat di olah menjadi tepung. Menurut Data Komposisi Pangan Indonesia (Kemenkes, 2018) tepung kedelai memiliki kandungan gizi protein sebesar 35,9 gram per 100 gram. Protein kedelai memiliki sifat dapat mengikat air dan lemak, mengemulsi dan mengentalkan, sehingga mudah dicampurkan dalam adonan (Ika Devi Trisnawati, 2015). Berdasarkan karakteristik sifatnya tepung kedelai sama seperti tepung ketan, sehingga dapat dimanfaatkan dalam pembuatan kue sagon. Penggunaan tepung kedelai dengan maksud untuk meningkatkan kandungan gizi protein pada kue sagon. Uji kandungan protein dilakukan di Laboratorium Chem-Mix Pratama Yogyakarta. Kata kunci : tepung kedelai, kue sagon, protein.
1. Masalah/Kebutuhan di masyarakat yang ingin diselesaikan 2. Solusi yang ditawarkan dari produk yang diajukan 3. Sejarah inovasi dan pengembangan produk
Keunggulan inovasi memiliki kandungan protein lebih tinggi dibandingan sagon yang ada dipasaran yang menggunakan tepung ketan, serta belum ada inovasi sagon menggunakan bahan dasar tepung kedelai.
Nama | : | Ayu Mustika |
Alamat | : | Jalan Pangeran Diponegoro No.24, Sambak, Danyang, Purwodadi, Kab. Grobogan |
No. Telepon | : | 0895416065916 |