paving blok dari bahan sampah plastik dan dypers merupakan sebuah solusi dari upaya mengatasi jumlah sampah non organik yang ada dan mencemari lingkungan karena proses penguraian membutuhkan waktu ratusan tahun.
dari hal tersebut dibuatkan prototype alat pengolahan yang akan membuat pengolahan sampah menjadi lebih mudah dan lebih kuat
produk sudah dipasarkan bekerjasama dengan shakaro foundation dan dipasarkan di daerah Gresik
Realita yang terabaikan
Namun, impian indah dan mewah tersebut terhalang oleh fakta tingginya jumlah sampah yang setiap hari semakin bertambah, membuat kita jengah, bahkan baunya seringkali menyulut amarah.
Sampah tidak bertambah dengan sendirinya karena sejatinya cara konsumsi kita selalu memerlukan kemasan plastik untuk melindungi produk tersebut yang pada akhirnya akan menjadi sampah.
Dari pada terus mengutuk sampah, lebih baik kita bersama-sama berbenah, mengolah sampah agar menjadi berkah, sesuatu yang terpakai pada halaman rumah atau gedung megah yang akan turut serta memberdayakan masyarakat. Dari sampah kita jadikan lingkungan kembali indahimpian indah dan mewah tersebut terhalang oleh fakta tingginya jumlah sampah yang setiap hari semakin bertambah, membuat kita jengah, bahkan baunya seringkali menyulut amarah.
Sampah tidak bertambah dengan sendirinya karena sejatinya cara konsumsi kita selalu memerlukan kemasan plastik untuk melindungi produk tersebut yang pada akhirnya akan menjadi sampah.
Dari pada terus mengutuk sampah, lebih baik kita bersama-sama berbenah, mengolah sampah agar menjadi berkah, sesuatu yang terpakai pada halaman rumah atau gedung megah yang akan turut serta memberdayakan masyarakat. Dari sampah kita jadikan lingkungan kembali indah.
paving blok dari sampah terbukti lebih kuat dan tahan lama. berdasarkan hasil pengujian penyerapan air dari ITS rata-rata 1,12 dan uji kuat tekan dari ITS sebesar 108.56.
Nama | : | Muhammad Rusbiana |
Alamat | : | Dkh. Sinyareng RT 03/01 Desa Paninggaran Kec. Paninggaran Pekalongan |
No. Telepon | : | 0852 2576 6036 |