Perkembangan zaman tentu mendorong banyak perubahan-perubahan yang terjadi mengenai peninggalan bangunan sejarah. Seperti bangunan yang dulunya berdiri menjadi hancur atau mengalami peralihan fungsi. Dari banyaknya peninggalan bangunan sejarah itu terdapat bangunan yang menjadi tidak terawat dan akhirnya dibiarkan begitu saja. Kini semakin banyak masyarakat yang tak paham akan asal- usul lahirnya tanah yang dipijaknya, apalagi bangunan bersejarah di daerah mereka. Karena kurangnya pemahaman mengenai bangunan bersejarah ini kami ingin membuat aplikasi bangunan kuno yaitu Si-BANGKU. Harapannya, dengan hadirnya aplikasi ini, banyak dari mereka menjadi tertarik dengan bangunan bersejarah yang mereka miliki saat ini, juga supaya berkeinginan untuk melestarikan bangunan kuno menjadi tempat yang mempunyai fungsi seperti semestinya, serta bermanfaat sebagai tempat wisata supaya bangunan kuno yang bersejarah ini tak menjadi tempat terbengkalai begitu saja. Aplikasi ini tak hanya mengenalkan bangunan kuno bersejarah Salatiga tetapi juga memiliki banyak kuliner yang dapat kita coba, serta dilengkapi pengenalan terhadap penginapan-penginapan di Kota Salatiga.
Kata kunci: Aplikasi, Bangunan Kuno, Gen Masa Kini, Kota Salatiga, Sejarah, Teknologi
Kota Salatiga merupakan salah satu kota kecil di Indonesia yang memiliki kekayaan sejarah dan budaya yang cukup tinggi. Hal ini tercermin dari keberadaan berbagai bangunan kuno yang masih dapat ditemukan di sejumlah titik kota. Bangunan-bangunan ini bukan hanya saksi bisu masa lalu, tetapi juga memiliki nilai historis dan edukasi yang tinggi. Keberadaannya menjadi bagian penting dari identitas Kota Salatiga yang membedakannya dengan daerah lain.
Namun, seiring berjalannya waktu, perhatian terhadap pelestarian bangunan bersejarah mulai menurun. Banyak bangunan yang mengalami kerusakan, perubahan fungsi, hingga terbengkalai tanpa perawatan yang layak. Di sisi lain, belum tersedia platform atau media yang mampu mengenalkan serta menyebarluaskan informasi mengenai bangunan-bangunan tersebut dengan menarik. Hal ini turut menyebabkan minimnya kesadaran masyarakat, khususnya generasi masa kini, terhadap pentingnya melestarikan warisan budaya lokal. Terlebih lagi, Kota Salatiga memiliki potensi besar dalam sektor kuliner, penginapan, dan transportasi lokal yang apabila diintegrasikan secara digital, dapat menciptakan ekonomi sirkular yang berkelanjutan.
Sebagai upaya menjawab permasalahan tersebut, pengembangan sebuah inovasi berbasis teknologi informasi berupa aplikasi Si-BANGKU (Bangunan Kuno) dirancang menjadi platform digital yang dapat mengenalkan dan mengedukasi masyarakat mengenai bangunan-bangunan kuno di Kota Salatiga. Tidak hanya menyajikan informasi sejarah dan arsitektur bangunan, aplikasi ini juga dilengkapi dengan fitur tambahan seperti kuliner lokal, informasi penginapan, rute transportasi, serta permainan tentang bangunan kuno di Kota Salatiga.
Fitur-fitur tambahan ini bertujuan untuk memperkuat pelestarian budaya dengan ekonomi lokal. Dengan mempromosikan kuliner, penginapan, dan layanan transportasi, aplikasi ini diharapkan mampu menciptakan dampak ekonomi bagi masyarakat. Inovasi Si-BANGKU dikembangkan secara bertahap melibatkan pelajar, komunitas, pelaku UMKM, dan pemerintah daerah. Melalui pendekatan ini, aplikasi menjadi ruang kolaborasi lintas sektor dalam mendukung pembangunan daerah yang berkelanjutan.
Dengan pengembangan secara bertahap, aplikasi ini menjadi jembatan antara teknologi, edukasi serta pelestarian budaya, sekaligus mendorong partisipasi masyarakat dalam membangun Kota Salatiga yang nyaman, mandiri serta berdaya saing dalam bidang pariwisata dan ekonomi sirkular.
Keunggulan dari inovasi ini adalah:
| Nama | : | Muhammad Pusdika Khoirul Huda |
| Alamat | : | Jalan Tegalrejo Raya no. 79/Kel. Tegalrejo/Kec. Argomulyo/Kota Salatiga |
| No. Telepon | : | 0888-4039-024 (Pusdika) |
