Volvelle adalah alat peraga pendidikan yang dirancang khusus untuk mendeteksi fenomena gerhana, baik yang terjadi ribuan tahun lalu maupun yang akan datang. Alat ini dapat dibuat dari berbagai bahan seperti kertas keras, akrilik, atau tembaga. Instrumen ini menjadi terobosan karena hingga kini belum ada alat pendidikan khusus gerhana yang tersedia di Indonesia, termasuk di UIN Walisongo Semarang, tempat inovator menempuh pendidikan astronomi Islam sejak 2007. Padahal, materi tentang gerhana sangat penting dalam pendidikan, namun kerap hanya diajarkan secara dasar sehingga sulit dipahami baik oleh pelajar maupun pengajar.
Umumnya, alat peraga yang tersedia hanyalah simulasi tata surya yang hanya menunjukkan posisi benda langit saat gerhana, tanpa kemampuan mengetahui kapan gerhana akan terjadi. Volvelle Inovatif hadir sebagai solusi atas kebutuhan ini, sekaligus membuka peluang lahirnya inovasi-inovasi instrumen modern lainnya yang lebih sesuai dengan perkembangan teknologi.
Alat ini juga berpotensi menjadi bagian dari edupariwisata, seperti yang ada di Adler Planetarium, AS, atau Observatorium Samarkand di Uzbekistan. Volvelle Inovatif pertama kali dikembangkan tahun 2019 oleh Ehsan Hidayat melalui riset mendalam. Versi awalnya menggunakan kombinasi kayu mahoni dan akrilik, namun kini seluruhnya berbahan akrilik. Dilengkapi kalender hingga tahun 2100, alat ini terdiri dari 6 komponen yang bisa diputar sesuai panduan. Alat ini terus dikembangkan tahun 2023 sehingga Inovasi ini telah menarik perhatian ilmuwan dari Jerman dan ulama dari Tarim, Hadramaut, Yaman.
Sejak tahun 2007 pembelajaran astronomi atau juga ilmu falak resmi diadakan di kampus UIN Walisongo Semarang (dulu masih IAIN), belum pernah ada instrumen peraga yang bisa digunakan untuk praktikum materi gerhana. Padahal untuk materi yang lain sudah tersedia instrumen peraganya. Mirisnya, ternyata di Indonesia secara menyeluruh juga belum terdapat instrumen peraga di materi ini. Sehingga dengan adanya temuan Volvelle Inovasi ini, maka bisa menjadi penyegar dan terobosan baru pendidikan di Indonesia.
Di sisi lain kebutuhan pendidikan dalam negeri, ternyata alat peraga ini juga sangat dibutuhkan di luar negeri. Umumnya negara yang maju yang memiliki konsentrasi tinggi di bidang astronomi islam yang membutuhkannya. Apalagi instrumen peraga ini sudah pernah ada di Perancis tapi hangus masa beroperasinya pada tahun 1854 Masehi.
Secara kajian, instrumen peraga pendidikan sangat membantu dalam memahami sebuah materi yang diajarkan. Bahkan ada yang mengelolanya menjadi sebuah edutainment yang mewah sebagaimana yang ada di Adler Planetarium Amerika. Adler Planetarium sendiri merupakan sebuah wadah pendidikan yang khusus menyajikan berbagai instrumen peraga dalam bidang astronomi secara umum dan astronomi Islam.
Dengan terus berkembangnya pendidikan di Indonesia, serta antusias negera luar pada fenomena gerhana internasional yang dikemas dalam paket travelling lintas dunia tentunya menjadi sebuah potensi besar yang tidak hanya bersifat lokal di Kabupaten Pekalongan, melainkan juga nasional dan internasional. Hal ini sudah dirasakan oleh Ehsan Hidayat sebagai inovator. Meskipun masih terkendala media promosi dan pendanaan untuk beberapa perangkat mesin cetak, Ehsan masih meyakini potensi ini bisa terwujud dengan kerja keras dan doa.
Maka dari itu dibutuhkan sebuah alat/mesin yang dapat mempermudah proses produksi Volvelle Inovasi yang memiliki standar insternasional dan memiliki keunikan agar dapat memenuhi kebutuhan instansi pendidikan dan membuka peluang pekerjaan untuk masyarakat.
Keunggulan Yang ditawarkan
1. Kebaruan
Hasil pelacakan secara mendalam bahwa sejak 2007 hingga 2019 di kampus UIN Walisongo Semarang belum pernah ada instrumen peraga pendidikan yang mendukung untuk materi gerhana. Bahkan hasil pelacakan di Indonesia. Ini mungkin karena materi gerhana yang dikenal rumit sehingga selama ini hanya diajarkan secara dasar saja. Sehingga Volvelle Inovasi ini menjadi terobosan baru yang sangat bermanfaat.
2. Originalitas
Hasil pencarian lewat internet dan pelacakan di instansi pendidikan, tidak ditemukan alat peraga ini. Sehingga kami menjamin bahwa alat peraga ini adalah mutlak buatan kami sendiri dari hasil pengembangan instrumen astronomi klasik yang sudah hangus dan dilupakan.
3. Kepioniran
Alat peraga ini merupakan rangkaian eksperimen yang dimaksudkan untuk bisa mendeteksi gerhana secara global dengan cepat dan mudah. Alat ini adalah alat yang baru dan betul-betul dari pengembangan yang telah dilakukan sejak 2017, sehingga alat ini dijamin kepionirannya.
4. Keberlangsungan
Perawatan alat peraga ini sangat mudah dilaksanakan dan tanpa dengan biaya mahal. Kita hanya perlu membersihkan debu yang menempel dalam kurung beberapa bulan sekali. Alat peraga ini juga tahan air sehingga aman apabila tercebur atau terkena air dalam skala banyak.
Nama | : | Ehsan Hidayat |
Alamat | : | Dukuh Pecolotan RT/RW 002/006 Desa Rembun Kecamatan Siwalan Kabupaten Pekalongan |
No. Telepon | : | 082328271750 |