Sistem Pembelajaran Interaktif dan Terpadu adalah sebuah kebutuhan utama bagi sekolah baik SD, SMP, SMA, SMK. Selain dapat mempermudah pekerjaan dalam pengelolaan nilai, Sistem Pembelajaran Interaktif dan Terpadu juga dapat membantu dalam keamanan penyimpanan. Sudah banyak sekolah yang memanfaatkan teknologi tersebut, namun beberapa sekolah masih belum menerapkannya. Sistem Pembelajaran Interaktif dan Terpadu yang baik seharusnya dapat fleksibel dan mudah digunakan. Fleksibel adalah mudah digunakan kapan saja dan dimana saja sehingga tidak terpacu pada tempat tertentu. Mudah digunakan artinya saat menginputkan jurnal pembelajaran serta penugasa guru tidak kesusahan dalam pengunaannya demikian juga dari siswa sendiri juga dapat menggunakan teknologi ini, dalam pengiriman tugas maupun proses yang lainnya.  Tampilan harus familiar dengan keseharian guru dan siswa. Teknologi internet saat ini sudah sangat berkembang dengan pesat. Semua kalangan sudah dapat mengakses internet dengan mudah. Berbagai alat dapat membantu pengguna dalam mengakses internet di mana saja dan kapan saja. Dengan internet pengguna mendapatkan informasi yang dibutuhkan dengan cepat. Untuk memudahkan sekolah diterapkannya sebuah sistem informasi yang memudahkan mengolah akademik siswa. Sistem informasi yang dibutuhkan sekolah ini memiliki kemudahan dalam mengolah nilai kognitif, afektif, dan psikomotorik. Sistem ini terdiri atas administrator, kepala sekolah, kurikulum. Guru, tenaga piket dan siswa. Pihak siswa memiliki hak untuk melihat nilai selama belajar disekolah tersebut namun tidak diberikan akses untuk mengedit nilai. Kepala sekolah memiliki hak melihat aktifitas guru serta melihat file pengajaran. Guru memiliki hak akses untuk mengedit, menghapus, dan melihat nilai akademik, Tenaga piket memproses data keterlambatan siswa dan melaporkan hasil apel. Administrator memiliki hak akses yang lebih besar yaitu mengelola mata pelajaran, daftar nama guru dan siswa, serta mengatur kkm mata pelajaran. 3 Untuk menjaga keamanan pengajar dalam mengedit nilai,. Dengan sistem yang dijelaskan di atas diharapkan pihak sekolah dapat mengatasi masalah akademik sekolah dan menghemat waktu pengerjaan.

Sistem Pembelajaran Interaktif dan Terpadu (SI PINTAR) dibuat dengan kebutuhan sekolah terkini, berbeda dengan sistem yang ada, contoh dalam sistem yang beredar belum ada supervisi guru, P5 ( Projek Penguatan Profil Pancasila ), serta 7 kebiasaan siswa