WAFBETURE: Website Terpadu Berbasis Pemetaan dan Kerja sama Terintegrasi untuk Mengatasi Krisis Air di Kota Semarang

Kelangkaan air bersih merupakan masalah serius yang dihadapi oleh banyak negara di seluruh dunia (Ahmad et al., 2022). Semarang merupakan salah satu kota metropolitan terbesar kelima yang terletak di bagian utara pantai pulau Jawa dengan jumlah penduduk sekitar 1,6 juta jiwa (Suara Merdeka, 2023). Salah satu daerah di Kota Semarang yang mengalami krisis air terletak di Kelurahan Jabungan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang (Dafi Muhammad et al., 2023). Hal ini disebabkan oleh musim kemarau yang terjadi di Kota Semarang  (Dafi Muhammad et al., 2023). 

Oleh karena itu, inovasi ini bertujuan untuk membuat teknologi informasi mengenai ketersediaan air bersih di Kota Semarang agar dapat mengedukasi masyarakat terkait kebersihan air di Kota Semarang. Teknologi informasi di sini yang dimaksud adalah pembuatan sebuah website berbasis pemetaan dan kerja sama terintegrasi untuk mengatasi krisis air di Kota Semarang.  Maka dalam hal ini untuk menunjang edukasi masyarakat mengenai pentingnya menjaga lingkungan untuk mempertahankan pasokan air bersih di masa depan inovator kemudian mengangkat judul inovasi “WAFBETURE : Website Terpadu Berbasis Pemetaan dan Kerja sama Terintegrasi untuk Mengatasi Krisis Air di Kota Semarang”. 

Metode dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode studi literatur, analisis deskriptif dan pembuatan produk. 

Dampak yang diperoleh dari hasil inovasi ini yaitu dapat memberikan solusi alternatif dalam mengatasi permasalahan air bersih di Kota Semarang melalui website wafbeture dan kerja sama terintegrasi antara pemerintah dan rakyat.

Kata Kunci: Ketersedian Air Bersih, Kota Semarang, Teknologi Informasi, Website

Kelangkaan air bersih merupakan masalah serius yang dihadapi oleh banyak negara di seluruh dunia (Ahmad et al., 2022). Keterbatasan akses terhadap air minum yang layak dapat mengakibatkan dampak kesehatan masyarakat yang serius, seperti penyebaran penyakit dan penurunan produktivitas (Putri et al., 2023). Dalam beberapa tahun terakhir, perubahan iklim, urbanisasi yang pesat, dan peningkatan jumlah penduduk telah memperparah kelangkaan air bersih dalam beberapa tahun terakhir (Ahmed et al., 2020; Wandari et al., 2023; Putri et al., 2023). Semarang merupakan salah satu kota metropolitan terbesar kelima yang terletak di bagian utara pantai pulau Jawa dengan jumlah penduduk sekitar 1,6 juta jiwa (Suara Merdeka, 2023). Kota ini memiliki permasalahan terkait dengan kebutuhan air bersih. Dafi Muhammad et al.  (2023) mengatakan bahwa krisis air bersih telah melanda di Kota Semarang, tepatnya di Kelurahan Jabungan, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah (Dafi Muhammad et al., 2023). Kekurangan air bersih itu disebabkan karena musim kemarau yang terjadi di Kota Semarang  (Dafi Muhammad et al., 2023). Selain itu, di daerah Pantura Kaligawe, Kota Semarang sering mengalami banjir rob sehingga menyebabkan masyarakat di sekitarnya tidak dapat mengakses air bersih. Selain itu, masyarakat Kota Semarang juga kurang peduli terhadap permasalahan sampah, dikarenakan masih terdapat sampah yang dibuang sembarangan di sekitar sungai.

Oleh karena itu, inovasi ini bertujuan untuk membuat teknologi informasi mengenai ketersediaan air bersih di Kota Semarang agar dapat mengedukasi masyarakat terkait kebersihan air di Kota Semarang. Teknologi informasi di sini yang dimaksud adalah pembuatan sebuah website berbasis pemetaan dan kerja sama terintegrasi untuk mengatasi krisis air di Kota Semarang. Website ini merupakan sebuah media dalam bentuk data teks, gambar, suara atau juga bisa dalam bentuk animasi yang bisa ditampilkan melalui media internet sehingga mudah diakses melalui komputer, laptop, tablet atau bahkan juga bisa diakses dengan mudah menggunakan gawai yang kita miliki. Inovator memilih untuk membuat website ini, karena sebagai media informasi, website ini mudah digunakan dan bisa diakses di mana saja dengan peralatan apapun yang bisa mengakses internet serta berbiaya murah. Website merupakan bentuk dari sebuah penerapan dalam bahasa pemrograman web, dimana sistem ini memiliki kemampuan memproses sebuah data, mengolah data dan dijadikan sebagai sebuah informasi dengan fitur-fitur yang menarik. Maka dalam hal ini untuk menunjang edukasi masyarakat mengenai pentingnya menjaga lingkungan untuk mempertahankan pasokan air bersih di masa depan inovator kemudian mengangkat judul inovasi “WAFBETURE : Website Terpadu Berbasis Pemetaan dan Kerja sama Terintegrasi untuk Mengatasi Krisis Air di Kota Semarang”.

Dalam pembuatan website ini, sebelumnya inovator mengidentifikasi kebutuhan air bersih dan adanya kelangkaan air bersih di Kota Semarang. Kemudian, inovator menemukan solusi alternatif untuk mengatasi permasalahan air di Kota Semarang dengan menggunakan website terpadu berbasis pemetaan dan kerja sama terintegrasi. Setelah menemukan ide, inovator melakukan pengembangan berupa pemetaan sumber air bersih kota semarang dan membuat fitur yang dapat menghubungkan antara pemerintah dan masyarakat guna menjalin kerja sama untuk mengatasi krisis air di Kota Semarang. Inovator juga akan melakukan pengembangan fitur pada website ini sehingga website wafbeture dapat digunakan secara maksimal.

Keunggulan inovasi yang ditawarkan inovator apabila dibandingkan dengan penemuan sebelumnya yang sejenis adalah sebagai berikut :

1.      Pemetaan Sumber Air yang Interaktif

Website ini memberikan pemetaan yang lengkap mengenai sumber air di daerah yang terkena krisis air. Pengguna dapat melihat dengan mudah lokasi dan status sumber air tiap daerah di Kota Semarang. Pemetaan ini dapat membantu pengguna yang ingin mencari informasi mengenai sumber air bersih di Kota Semarang.

2.      Terdapat Forum Kolaborasi dan Diskusi

Website ini menyediakan platform untuk melakukan kerjasama dengan pihak yang berkepentingan, seperti pemerintah, badan air, organisasi non pemerintah di bidang lingkungan, dan masyarakat. Sehingga dalam website ini, memfasilitasi para penggunanya untuk memberikan informasi, pengalaman, dan ide-ide terkait krisis air. Hal ini akan mendorong kolaborasi dan inovasi dalam mencari solusi yang berkelanjutan.

3.      Pemantauan Real-time Kualitas Air di berbagai Daerah Kota Semarang

Website ini menyediakan pemantauan secara real-time mengenai kualitas air di berbagai daerah Kota Semarang. Pengguna dapat memantau perubahan kualitas air di berbagai daerah Kota Semarang melalui website ini.

4.      Informasi yang Update

Website ini memberikan informasi terkini mengenai krisis air di Kota Semarang dengan menggabungkan data dan informasi terkini dari sumber yang terpercaya, seperti pemerintah, badan air, organisasi non pemerintah di bidang lingkungan, dan masyarakat.

5.      Adanya Layanan Konsultasi dan Solusi Air Bersih

Website ini dapat menawarkan layanan konsultasi dan solusi mengenai air bersih kepada pebisnis, dan masyarakat di Kota Semarang. Pengguna dapat melakukan konsultasi mengenai air bersih dengan tim ahli melalui website ini.

 

Tentunya untuk menunjang inovasi kami di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi kami telah menyiapkan strategi marketing untuk mewujudkan inovasi kami sebagai wadah yang menyebarkan informasi dan sarana komunikasi dari berbagai elemen masyarakat. Berikut untuk Strategi Marketing Wafbeture : 

  1. Profil Perusahaan
    Logo

    Logo Wafbeture yang terdiri dari gambar bumi berbentuk air, tiga pohon, tiga warna SDGs (SDG 17, SDG 6, SDG 9), outline coklat seperti tanah, dan bagian atas berbentuk gunung, memiliki makna dan filosofi mendalam yang mencerminkan misi perusahaan. Gambar bumi berbentuk air melambangkan pentingnya air sebagai sumber kehidupan dan kesejahteraan global. Tiga pohon menggambarkan upaya konservasi lingkungan dan pentingnya menjaga kehijauan untuk keseimbangan ekosistem. Warna-warna SDGs, yaitu SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan), SDG 6 (Air Bersih dan Sanitasi Layak), dan SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur), menunjukkan komitmen Wafbeture terhadap tujuan pembangunan berkelanjutan dengan mengedepankan kerja sama, akses air bersih, dan inovasi dalam pengelolaan sumber daya. Outline coklat seperti tanah menegaskan keterhubungan dengan bumi dan pentingnya fondasi yang kuat dalam pelestarian lingkungan. Bagian atas berbentuk gunung, yang menjadi sumber air, menggambarkan sumber utama air yang harus dijaga dan dikelola dengan baik. Secara keseluruhan, logo ini merepresentasikan visi Wafbeture dalam mengatasi krisis air melalui kerja sama, inovasi, dan konservasi, untuk menciptakan kualitas hidup yang lebih baik bagi semua.

    Maskot

    Nama "Wafaery" untuk maskot Wafbeture menggabungkan unsur-unsur penting yang mencerminkan misi perusahaan dalam mengatasi krisis air. "Waf" diambil dari nama Wafbeture, memperkuat identitas dan hubungan langsung dengan perusahaan. Bagian "aery" mengacu pada udara, yang erat kaitannya dengan siklus air dan keberlanjutan lingkungan, mencerminkan bagaimana air dan udara saling berhubungan dalam menjaga ekosistem yang sehat. Selain itu, "aery" memiliki nuansa magis yang mirip dengan "fairy" (peri), menambahkan karakteristik ceria, positif, dan menginspirasi. Ini menjadikan maskot lebih menarik dan mudah diterima oleh berbagai kalangan, terutama anak-anak. Melalui maskot Wafaery, Wafbeture ingin menyampaikan pesan tentang pentingnya menjaga sumber daya air, meningkatkan kesadaran akan isu lingkungan, dan mengajak masyarakat untuk bersama-sama melindungi air demi masa depan yang lebih baik.

    Tagline
    Tagline yang kami gunakan yaitu “Water for The Better Future”. Tagline yang digunakan mencerminkan filosofi mendasar perusahaan mengenai pentingnya air sebagai sumber kehidupan yang berkelanjutan. Air bukan hanya kebutuhan dasar manusia, tetapi juga elemen vital untuk pembangunan ekonomi, kesehatan masyarakat, dan kesejahteraan lingkungan. Tagline ini menekankan bahwa pengelolaan dan pemanfaatan air yang bijak dan berkelanjutan adalah kunci untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi semua.
    Melalui tagline ini, Wafbeture mengandung harapan besar bahwa dengan teknologi pemetaan terpadu dan kerja sama yang integratif, mereka bisa memberikan kontribusi nyata dalam mengatasi krisis air di Kota Semarang. Diharapkan, solusi yang ditawarkan tidak hanya membantu mengatasi masalah air secara lokal, tetapi juga menginspirasi tindakan serupa di wilayah lain. Harapan ini mencakup peningkatan kualitas hidup melalui akses air bersih, peningkatan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga sumber daya air, dan pembangunan jaringan kolaborasi yang kuat antara pemerintah, LSM, sektor swasta, dan masyarakat.
    Tujuan jangka panjang Wafbeture yang tergambar dalam tagline "Water for The Better Future" meliputi dorongan untuk praktik-praktik pengelolaan air yang berkelanjutan. Perusahaan berusaha untuk memastikan bahwa setiap upaya yang dilakukan berkontribusi pada keberlanjutan sumber daya air, peningkatan kualitas lingkungan, dan kesejahteraan masyarakat. Dengan demikian, Wafbeture berkomitmen untuk memainkan peran aktif dalam menciptakan masa depan yang lebih baik melalui pengelolaan air yang efektif dan berkelanjutan.

    Hastag
    Hashtag #BersamaBerkontribusiBerbagiKualitasHidup sangat cocok untuk Wafbeture karena mencerminkan nilai-nilai inti dan tujuan perusahaan dalam upaya mengatasi krisis air di Kota Semarang. Filosofi di balik hashtag ini adalah kolaborasi dan partisipasi aktif dari semua pihak – pemerintah, masyarakat, dan organisasi – dalam menjaga dan mengelola sumber daya air secara berkelanjutan. "Bersama" menekankan pentingnya kerja sama kolektif, "Berkontribusi" menggambarkan peran setiap individu dan komunitas dalam memberikan kontribusi nyata, dan "Berbagi Kualitas Hidup" mengisyaratkan tujuan akhir dari inisiatif ini, yaitu meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui akses yang lebih baik terhadap air bersih. Dengan menggunakan hashtag ini, Wafbeture mengajak semua orang untuk berpartisipasi aktif dalam menciptakan perubahan positif, menekankan bahwa melalui kebersamaan dan kontribusi, kita dapat berbagi manfaat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
     

  2. Analisis SWOT
    Strengths (Kekuatan)

1. Inovasi Teknologi : Wafbeture menggunakan teknologi pemetaan dan kerja sama terintegrasi yang inovatif untuk mengatasi krisis air, memberikan solusi yang lebih efisien dan efektif.

2. Fokus pada Isu Spesifik : Fokus khusus pada krisis air di Kota Semarang memungkinkan perusahaan untuk menjadi ahli dan sumber daya yang terpercaya di bidang ini.

3. Kolaborasi dan Kerja Sama : Kemampuan untuk menjalin kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, LSM, dan masyarakat, meningkatkan efektivitas program.

4. Basis Data yang Kuat : Penggunaan basis data berbasis pemetaan memberikan informasi yang akurat dan real-time mengenai distribusi air dan daerah yang terkena dampak.

5. Kesadaran Sosial yang Tinggi : Kegiatan yang didorong oleh misi sosial meningkatkan reputasi perusahaan di mata masyarakat dan pemangku kepentingan.

Weaknesses (Kelemahan)
1. Ketergantungan pada Teknologi : Tingginya ketergantungan pada teknologi dapat menjadi masalah jika terjadi kegagalan sistem atau kendala teknis.

2. Keterbatasan Sumber Daya : Sebagai perusahaan yang mungkin masih dalam tahap awal, keterbatasan sumber daya finansial dan manusia dapat membatasi skala dan kecepatan implementasi program.

3. Pemeliharaan dan Pengembangan Berkelanjutan : Memerlukan investasi berkelanjutan untuk memelihara dan mengembangkan sistem teknologi yang digunakan.

4. Keterbatasan Cakupan Geografis : Fokus pada Kota Semarang bisa menjadi hambatan jika ada kebutuhan untuk memperluas ke daerah lain.

Opportunities (Peluang)

1. Peningkatan Kesadaran Lingkungan : Kesadaran global yang meningkat terhadap isu lingkungan dan konservasi air memberikan peluang untuk mendapatkan dukungan publik dan pendanaan.

2. Kemitraan Strategis : Peluang untuk menjalin kemitraan dengan institusi pendidikan, perusahaan teknologi, dan organisasi internasional untuk memperkuat kapasitas dan jangkauan.

3. Dukungan Pemerintah : Kebijakan pemerintah yang mendukung solusi krisis air dapat memberikan dorongan tambahan melalui bantuan dan regulasi yang mendukung.

4. Ekspansi ke Kota/Kabupaten Lain : Kesuksesan di Semarang dapat dijadikan model untuk diterapkan di kota atau daerah lain yang menghadapi masalah serupa.

5. Inovasi Produk dan Layanan : Pengembangan produk dan layanan baru yang terkait dengan manajemen air dan pemetaan bisa membuka pasar baru dan meningkatkan pendapatan.

Threats (Ancaman)

1. Persaingan: Munculnya perusahaan atau inisiatif serupa yang menawarkan solusi sejenis dapat meningkatkan persaingan.

2. Perubahan Iklim : Kondisi iklim yang semakin ekstrem dan tidak terduga dapat mempengaruhi efektivitas solusi yang ditawarkan.

3. Kendala Regulasi : Perubahan regulasi dan kebijakan pemerintah bisa menjadi hambatan jika tidak sejalan dengan strategi perusahaan.

4. Tantangan Sosial dan Budaya : Resistensi dari masyarakat lokal atau kurangnya kesadaran mengenai pentingnya manajemen air bisa menjadi tantangan dalam implementasi program.

 

  1. Analisi Konsumen
    Segmentasi
    Segmentasi pasar adalah proses mengidentifikasi kelompok-kelompok berbeda dalam pasar yang memiliki kebutuhan, karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang mungkin memerlukan produk atau strategi pemasaran terpisah. Untuk Wafbeture, segmentasi dapat dilakukan berdasarkan beberapa variabel berikut :
    1. Geografis :
    Fokus utama adalah Kota Semarang, namun ada potensi perluasan ke daerah lain yang menghadapi krisis air serupa.
    2. Demografis :
    Usia : Anak muda (18-35 tahun), dewasa (36-55 tahun).
    Jenis Kelamin : Laki-laki dan perempuan.
    Pendidikan : Mahasiswa, profesional, akademisi, bisnis properti dan pegiat lingkungan.
    3. Psikografis :
    Gaya Hidup : Masyarakat yang peduli lingkungan, aktivis sosial, dan komunitas konservasi.
    Nilai dan Sikap : Individu yang menghargai keberlanjutan, ekologi, dan tanggung jawab sosial.
    4. Behavioral :
    Pengguna Aktif Air : Rumah tangga, industri, dan bisnis lokal.
    Partisipasi : Orang yang tertarik atau sudah terlibat dalam program-program lingkungan atau pengelolaan air.
    Targeting
    Setelah melakukan segmentasi, langkah selanjutnya adalah memilih segmen pasar mana yang akan menjadi target utama. Untuk Wafbeture, target pasar utama adalah :
    1. Komunitas Lokal :
    Warga Kota Semarang yang langsung terdampak oleh krisis air, baik di daerah perkotaan maupun pedesaan.
    2. Pemerintah dan Lembaga Publik :
    Pihak pemerintah daerah dan lembaga publik yang berperan dalam pengelolaan sumber daya air dan kebijakan lingkungan.
    3. Organisasi Non-Profit dan LSM :
    LSM yang fokus pada isu lingkungan, air bersih, dan sanitasi yang dapat bermitra dengan Wafbeture.
    4. Akademisi dan Peneliti :
    Institusi pendidikan dan para peneliti yang tertarik pada studi lingkungan, konservasi air, dan pengelolaan sumber daya alam.
    5. Sektor Bisnis dan Industri :
    Perusahaan yang bergantung pada penggunaan air bersih untuk operasional mereka dan yang memiliki program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
    Positioning
    Positioning adalah bagaimana perusahaan ingin konsumen memandang produk atau layanan mereka dalam pasar yang kompetitif. Wafbeture akan memposisikan dirinya sebagai :
    1. Solusi Terpadu untuk Krisis Air :
    Sebuah platform yang menawarkan solusi komprehensif dan berbasis data untuk mengatasi krisis air melalui pemetaan dan kerja sama terintegrasi.
    2. Pendorong Keberlanjutan Lingkungan :
    Organisasi yang berkomitmen pada praktik-praktik keberlanjutan dan pelestarian sumber daya air dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan.
    3. Pusat Edukasi dan Kesadaran Publik :
    Sebagai sumber informasi terpercaya yang menyediakan edukasi tentang pentingnya konservasi air dan cara-cara praktis yang dapat diambil oleh individu dan komunitas.
    4. Mitra Kolaboratif :
    Platform yang memfasilitasi kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, LSM, dan sektor swasta untuk solusi bersama dalam pengelolaan air.

 

  1. Promosi
    a. Media Sosial
    Media sosial yang kami gunakan yaitu Instagram. Wafbeture memilih menggunakan Instagram sebagai salah satu platform utama dalam strategi pemasaran digitalnya karena beberapa alasan yang kuat. Instagram adalah platform visual yang sangat efektif dalam menyampaikan pesan melalui gambar dan video, yang sangat cocok untuk menunjukkan dampak nyata dari proyek-proyek Wafbeture dalam mengatasi krisis air. Dengan lebih dari satu miliar pengguna aktif bulanan, Instagram menawarkan jangkauan luas dan potensi besar untuk menjangkau audiens yang peduli terhadap isu lingkungan dan sosial.
    Kampanye Hashtag : Gunakan hashtag seperti #BersamaBerkontribusiBerbagiKualitasHidup dan #WaterForBetterFuture untuk membangun komunitas online yang peduli terhadap masalah air.
    Konten Visual : Membagikan infografis, video, dan foto proyek untuk menarik perhatian dan menjelaskan dampak nyata dari inisiatif Wafbeture.
    Engagement : Aktif berinteraksi dengan followers, menjawab pertanyaan, dan mengadakan sesi tanya jawab live untuk meningkatkan engagement.
    b. Public Relations
    Press Releases
    Pengumuman Proyek Baru : Kirimkan press releases tentang proyek baru, kemitraan strategis, dan pencapaian penting kepada media lokal dan nasional.
    Cerita Sukses : Bagikan kisah sukses dari komunitas yang telah merasakan manfaat dari proyek Wafbeture.
    Media Coverage
    Interaksi dengan Jurnalis : Membina hubungan dengan jurnalis yang berfokus pada isu lingkungan dan sosial untuk mendapatkan liputan media yang positif.
    Guest Articles : Tulis artikel opini atau kontribusi khusus untuk media yang membahas isu air dan keberlanjutan.
    c. Community Engagement
    Workshops dan Seminars
    Edukasi Publik: Mengadakan workshop dan seminar tentang pengelolaan air dan konservasi di sekolah, komunitas, dan organisasi lokal.
    Training : Menyediakan pelatihan khusus untuk warga tentang cara menjaga dan mengelola sumber daya air mereka.
    Events
    Hari Kesadaran Air : Organisasi acara tahunan untuk meningkatkan kesadaran tentang isu air, melibatkan berbagai pemangku kepentingan.
    Proyek Kolaboratif : Mengadakan kegiatan gotong royong seperti membersihkan sungai atau membangun fasilitas air bersama masyarakat.
    d. Fundraising Campaigns

Crowdfunding 

Platform Online : Gunakan platform crowdfunding untuk mengumpulkan dana bagi proyek-proyek tertentu, dengan menjelaskan tujuan dan dampak yang diharapkan.

Incentives : Tawarkan insentif bagi donor seperti merchandise eksklusif atau penghargaan publik.

e. Content Marketing
E-books dan Whitepapers : Menerbitkan e-books dan whitepapers tentang solusi inovatif dalam manajemen air dan dampak krisis air.

Infografis dan Animasi : Gunakan infografis dan animasi untuk menjelaskan data dan konsep kompleks dengan cara yang mudah dimengerti.

Testimoni : Bagikan testimoni dari individu dan komunitas yang telah mendapatkan manfaat dari proyek WAFBETURE.

Documentaries : Buat dokumenter pendek yang menunjukkan perjalanan dan dampak dari proyek-proyek Wafbeture.
f. Partnerships

Kemitraan Strategis : Membangun kemitraan dengan LSM, pemerintah, dan sektor swasta untuk memperluas jangkauan dan dampak proyek.

Corporate Sponsorships : Mengajak perusahaan untuk mensponsori proyek-proyek WAFBETURE sebagai bagian dari program CSR mereka.
 

  1. Etika Bisnis dan Tanggung Jawab Sosial
    Etika Bisnis
    1. Transparansi dan Akuntabilitas : Wafbeture harus mengadopsi kebijakan yang transparan dalam setiap aspek operasionalnya, mulai dari pengelolaan dana hingga pelaksanaan proyek. Setiap tindakan dan keputusan harus dapat dipertanggungjawabkan kepada pemangku kepentingan, termasuk masyarakat, pemerintah, dan mitra bisnis.
    2. Integritas dan Kejujuran : Menjaga integritas dalam seluruh kegiatan bisnis adalah hal yang utama. Ini berarti menghindari praktik korupsi, memastikan kejujuran dalam komunikasi, serta memberikan informasi yang akurat dan tidak menyesatkan kepada semua pihak yang berkepentingan.
    3. Keberlanjutan Lingkungan : Etika bisnis Wafbeture harus mencakup komitmen terhadap praktik-praktik yang ramah lingkungan. Semua proyek dan kegiatan harus dirancang untuk meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan dan memaksimalkan manfaat keberlanjutan jangka panjang.
    4. Keadilan dan Kesetaraan : Memastikan bahwa setiap keputusan bisnis dan proyek yang dilakukan memberikan manfaat yang adil dan merata kepada semua kelompok masyarakat, termasuk mereka yang kurang mampu. Wafbeture harus memperlakukan semua pemangku kepentingan dengan adil, tanpa diskriminasi.
    5. Kolaborasi dan Kemitraan yang Etis : Bekerja sama dengan mitra yang memiliki komitmen etis yang sama. Ini termasuk pemerintah, LSM, dan perusahaan lain yang menghargai nilai-nilai etika bisnis dan tanggung jawab sosial.
    Tanggung Jawab Sosial
    1. Peningkatan Kualitas Hidup Masyarakat : Salah satu tanggung jawab utama Wafbeture adalah meningkatkan akses air bersih dan sanitasi yang layak bagi masyarakat Semarang. Ini termasuk pembangunan infrastruktur air bersih dan edukasi mengenai pengelolaan air.
    2. Pemberdayaan Komunitas Lokal : Melibatkan dan memberdayakan komunitas lokal dalam proyek-proyek yang dijalankan. Ini dapat dilakukan melalui pelatihan, penciptaan lapangan kerja, dan dukungan bagi usaha kecil yang terkait dengan manajemen air.
    3. Edukasi dan Kesadaran Lingkungan : Mengadakan program-program edukasi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya konservasi air dan praktik-praktik berkelanjutan. Ini bisa melibatkan sekolah, komunitas, dan kelompok-kelompok masyarakat.
    4. Pengembangan Kebijakan dan Advokasi : Bekerjasama dengan pemerintah dan organisasi lain untuk mengembangkan kebijakan yang mendukung pengelolaan air yang berkelanjutan dan mengatasi krisis air. Wafbeture juga dapat berperan sebagai advokat dalam isu-isu lingkungan.
    5. Investasi dalam Inovasi dan Teknologi : Menginvestasikan sumber daya dalam pengembangan teknologi baru yang dapat meningkatkan efisiensi penggunaan air dan menawarkan solusi inovatif untuk masalah air yang dihadapi masyarakat.
    6. Responsibilitas Ekologis : Melaksanakan proyek-proyek yang berfokus pada pelestarian ekosistem dan keanekaragaman hayati. Ini bisa termasuk proyek rehabilitasi lahan basah, restorasi sungai, dan inisiatif penghijauan.

Selain dengan Strategi Marketing, untuk semakin dekat dengan masyarakat guna menyebarkan informasi terkait mengkampanyekan krisis air bersih sekaligus memperkenalkan Wafbeture, kami juga melakukan Corporate Social Responsibility :
1. WAFBETURE Water Guardians

Edukasi dan Pelatihan Masyarakat

Water Wise Workshops : 

Mengadakan workshop mengenai pengelolaan air bersih, pengurangan limbah air, dan pentingnya sanitasi bagi masyarakat.

Program Edukasi di Sekolah   

AquaSmart Schools : 

Mengadakan program edukasi di sekolah tentang konservasi air, melibatkan siswa dalam proyek penghematan air.

2. AqousSemarang

Pembangunan Infrastruktur

Clean Water Wells : 

Program pembangunan sumur bor di daerah yang kesulitan mendapatkan air bersih.

Rain Harvesting Systems : 

Pemasangan sistem penampungan air hujan di sekolah-sekolah dan komunitas lokal.

3. Semarang Hydration Heroes

Kampanye Kesadaran

Save Every Drop : 

Kampanye untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menghemat air, dengan pemasangan poster, pamflet, dan penggunaan media sosial.

Komunitas Hijau 

Green Neighborhoods : 

Inisiatif menanam pohon dan menciptakan ruang hijau untuk membantu menjaga kelembapan tanah dan mengurangi dampak kekeringan.

4. Water For All Semarang

Program Akses Air Bersih

Water Access Week : 

Program untuk memberikan akses air bersih gratis di berbagai titik di Semarang, bekerjasama dengan pemerintah dan LSM lokal.

Teknologi Air Bersih

Smart Water Solutions : 

Penerapan teknologi seperti filter air dan sistem distribusi air berbasis teknologi untuk komunitas terpencil.

5. BlueFuture 

Inisiatif Inovasi Air

AquaTech Challenge : 

Kompetisi inovasi bagi pelajar dan mahasiswa untuk menciptakan solusi teknologi bagi pengelolaan air.

Kolaborasi Masyarakat

Water Stewards Network : 

Membentuk jaringan kolaboratif antara komunitas, LSM, dan pemerintah untuk mengatasi isu krisis air bersama-sama.

Nama : Alfaura Salsabila
Alamat : Jl. Pemuda No.149, Sekayu, Kec. Semarang Tengah, Kota Semarang
No. Telepon : 08112612664