Salah satu misi dari kabupaten Purworejo yaitu meningkatkan daya saing sarana prasarana dan infrastruktur yang didukung kemajuan teknologi informasi. Hal yang tepat untuk mewujudkan misi tersebut yaitu penguasaan, pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) sebagai dasar terciptanya barang dan jasa yang berdaya saing.

Smartphone merupakan salah satu wujud dari (IPTEK) dimana smartphone ini merupakan alat komunikasi dua arah yang saat ini melekat dan banyak digunakan oleh semua penduduk manusia dimuka bumi. Melalui aplikasi-aplikasi yang terinstal dismarphone, kita dapat menikmati layanan dan fasilitas yang memudahkan kita dalam melakukan aktifitas sehari-hari. Bahkan dengan smartphone kita dapat mengetahui informasi dengan begitu cepat dan mudah, baik informasi dalam negeri maupun dari luar negeri.

Smartphone juga bisa di ibaratkan sebagai pedang yang bermata dua, artinya jika smartphone digunakan untuk hal yang positif maka smartphone akan berdampak postifif, dan  sebaliknya jika smarphone digunakan untuk hal yang negatif maka smartphone akan berdampak negatif pula.  Tentu hal ini akan sangat tidak baik apabila smarphone digunakan oleh anak-anak tanpa ada pengarahan atau pendampingan dari orang tua karena anak-anak masih  belum dapat membedakan mana sisi yang baik dari smarphone dan mana sisi yang buruk dari smarphone. Anak-anak sangat antusias sekali ketika bermain smarphone bahkan anak-anak yang usianya masih 2 tahun sudah bisa mengoperasikan smartphone. Dengan adanya fenomena tersebut maka akan lebih baik apabila smartphone dapat berdampak positif bagi anak-anak, dan salah satunya smartphone ini bisa digunakan sebagai media pembelajaran disekolah sehingga memudahkan anak-anak untuk belajar materi disekolah.

Dalam proses belajar mengajar sering terjadi masalah-masalah yang menghambat proses belajar mengajar, seperti siswa kurang bersemangat, siswa jenuh dan siswa tidak tertarik pada materi yang disampaikan. Untuk mengatasi hal tersebut di butuhkan cara-cara yang efektif supaya siswa tambah bersemangat dalam menjalani proses pembelajaran salah satunya menggunakan media pembelajaran. Yang dimaksud media pembelajaran adalah alat, metode, dan tekhnik yang digunakan dalam rangka lebih mengefektifkan komunikasi dan interaksi antara guru dan siswa dalam proses pendidikan dan pengajaran disekolah (Surtikanti dan Joko santoso 2008 : 6).

Menurut Arief S. Sadiman (2008:28), media pembelajaran dikelompokan menjadi tiga macam, antara lain :

1. Media audio yaitu media yang berkaitan dengan indera pendengaran (radio, piringan laboratorium bahasa, alat perekam pita magnetik).
2. Media grafis yaitu media yang berkaitan dengan media visual (gambar, sketsa, diagram, poster, peta, globe, dan grafik).
3. Media proyeksi diam yaitu media visual yang memproyeksikan pesan (film bingkai, film rangkai, media transparan, televisi, film).

Sri Utami (2014 : 2) mengungkapkan bahwa salah satu media yang dapat digunakan guru adalah media lagu, karena lagu diyakini dapat melejitkan daya imajinasi serta memunculkan hal-hal tersembunyi yang disimpan dalam diri seseorang sehingga dia akan mengingat kembali terhadap sesuatu. Karena pada hakekatnya semua orang dari usia dini hingga dewasa suka bernyanyi. Media lagu dapat di terapkan dalam pembelajaran dengan cara mengubah materi pembelajaran menjadi lirik-lirik lagu yang kemudian dapat dinyanyikan siswa. Dengan media lagu dirasa cukup efektif untuk membuat pembelajaran terasa lebih ringan dan menyenangkan karena aktifitas pembelajaran dilakukan dengan beryanyi (belajar sambil bernyanyi) sehingga siswa tidak akan merasa bosan, dan mengantuk, tetapi akan lebih tertarik, bersemangat dalam memperhatikan pembelajaran, serta berani aktif saat proses pembelajaran.

Karya inovatif adalah karya hasil pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni yang bermanfaat bagi pendidikan dan masyarakat. Keadaan inilah yang membuat saya termotivasi untuk menggabungkan antara lagu dan tekhnologi sebagai media pembelajaran siswa. Media pembelajaran ini saya beri nama “Karaoke IPA”. “Karaoke IPA” merupakan sebuah aplikasi yang berisi lagu-lagu, dimana lirik-lirik yang terkandung didalam lagu tersebut mengandung materi-materi pembelajaran IPA. Aplikasi ini adalah jenis aplikasi online jadi aplikasi ini dapat bekerja dengan baik jika tersambung dengan data seluler atau wifi. Cara kerja aplikasi ini yaitu ketika aplikasi terbuka akan disajikan pilihan materi IPA, setelah menentukan materi yang dipilih maka akan terbuka dua video lagu yang terdapat suara vokal dan tanpa vokal. untuk pertama kali siswa menghafalkan lagu dengan cara mendengarkan yang ada vokalnya terlebih dahulu setelah siswa hafal maka mainkanlah lagu yang tanpa vocal dan siswa dapat bernyanyi bersama dengan iringan yang terdapat pada aplikasi tersebut.

Keunggulan dariaplikasi karaoke IPA yaitu :

1. Karaoke IPA merupakan media pembelajaran yang berbentuk aplikasi smarphone berbasis android sehingga media pembelajaran ini mudah untuk dibawa.

2. Dengan bernyanyi dapat menciptakan pembelajaran yang menyenangkan

3. Dengan materi yang dituangkan kedalam bentuk lagu membuat materi mudah di ingat oleh siswa.

4. Dapat menambah variasi pembelajaran siswa dikelas.

5. Terdapat video yang berkaitan dengan materi sebagai pendukung pembelajaran.

6. Memori hafalan akan tersimpan dalam jangka lama karena memori tersebut tersimpan kedalam otak kanan.

7. Mengasah jiwa musikalitas siswa terutama dalam bernyanyi.

8. Lagu-lagu didalam karaoke IPA bernuansa anak-anak.