Alat Pemberi Pakan Otomatis berbasis Internet of Things (AP2O)

Kabupaten Purworejo merupakan salah satu kabupaten yang memiliki keunggulan dalam sektor perikanan. Sektor perikanan merupakan prospek yang cukup menjajikan bagi masyrakat di wilayah Kabupaten Purworejo. Pasalnya saat ini ikan mulai banyak digemari oleh masyarakat karena kandungan gizinya yang cukup tinggi. Tak hanya itu, banyak masyarakat yang memelihara ikan untuk sarana hiburan. Akan tetapi, padatnya kesibukan masyarakat membuat permasalahan dalam hal pemberian pakan ikan. Tak jarang dari mereka yang lalai memberi makan kepada ikan-ikan yang mereka pelihara bahkan banyak ikan yang mati akibat kelalalaian tersebut. Oleh karena itu, kami membuat inovasi pengembangan berupa alat yang dapat membantu permasalahan tersebut. Alat yang kami buat bernama "AP2O". Alat ini merupakan Alat Pemberi Pakan Ikan Otomatis berbasis Internet Of Things (IOT) yang menggunakan panel surya sebagai sumber energi alternatif pengganti listrik. Konsep kerja AP2O adalah alat ini dapat diatur waktunya menggunakan aplikasi yang bernama Remote- Red lewat HP. Pada saat waktu yang sudah disetting, alat ini dapat melontarkan pakan ikan sendirinya.

Kami melihat banyaknya pemelihara ikan khususnya pemelihara ikan dalam skala besar sering mengalami kendala dalam pemeliharaan ikan yang menyebabkan ikan mati. Penyebabnya bermacam-macam, seperti air kolam yang terkontaminasi, overcrowding, kurangnya nutrisi, bahkan karena terlambat memberi pakan pada ikan. Hal ini berdampak buruk pada ikan yang dipelihara, seperti menurunkan kualitas ikan, pertumbuhan ikan tidak baik, menyebabkan penyakit pada ikan yang kurang nutrisi dan menyebabkan kemungkinan penularan pada ikan-ikan sehat dalam kolam.

Pemberian pakan ikan adalah salah satu hal penting dalam pemeliharaan ikan. Supaya ikan tetap terpelihara dengan baik maka salah satu upaya yang dilakukan adalah memberi pakan ikan secara teratur setiap hari. Sayangnya pada saat ini sistem pemberian pakan ikan umumnya masih sangat bergantung pada sumber daya manusia dan untuk pemberiannya dilakukan secara manual. Pemberian pakan dilakukan secara sederhana yaitu menyebar pakan ikan dengan tangan langsung kearah kolam ikan. Kegiatan pemberian pakan ikan terkadang mengalami keterlambatan dan tidak sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan, apalagi ketika si pemelihara berada jauh dari kolam.

Untuk mengatasi hal ini, kami membuat solusi dengan merancang sebuah produk pemberi pakan ikan otomatis yang berbasis Internet of Things (IoT). Produk tersebut kami beri nama Alat Pemberi Pakan Otomatis atau AP2O yang menggunakan Internet of Things dalam perancangan produk ini. Dalam produk AP2O, kami memanfaatkan sistem kerja aplikasi yang dapat membuat pemelihara ikan dapat memberi pakan ikan secara teratur walau berada jauh dari kolam. Alat kami dirancang agar dapat melemparkan pakan sejauh 1-2 meter sehingga seluruh ikan di kolam mendapat pakan secara menyeluruh dan didesain menggunakan aluminium sebagai bagian luar agar dapat bertahan lama bahkan hingga bertahun-tahun. 

Kami juga merancang alat ini dengan memasang panel surya, sehingga hal tersebut dapat meminimalisir penggunaan listrik berlebih. Selain itu, karena penempatan alat kami berada diluar ruangan, maka penggunaan panel surya tentu akan mempermudah kinerja alat yang kami rancang serta mempermudah pemelihara ikan dalam aspek penggunaan.

 AP2O merupakan alat pemberi pakan ikan otomatis, alat ini tidak memerlukan tenaga manusia untuk pemberian pakan ikan. AP2O sangat mudah digunakan karena AP2O dapat diatur menggunakan aplikasi dari smartphone. Dengan teknologi IoT, alat ini dapat dihubungkan ke internet, memungkinkan pemilik untuk mengontrol dan memonitor alat dari jarak jauh melalui aplikasi di smartphone atau komputer. Ini termasuk pengaturan jadwal pemberian pakan dan jumlah pakan yang tersedia. 

Alat ini dilengkapi dengan sensor ultrasonik yang dapat mendeteksi seberapa jauhnya pakan yang ada dalam tangki. Sensor ini dipasang di bagian atas alat sebagai pengukur jarak makanan dan tutup sehingga dapat memberikan peringatan jika pakan ikan sudah mencapai batas tertentu, 

AP2O dapat menghemat penggunaan biaya listrik. Hal itu dikarenakan sumber daya utama yang kami gunakan yaitu berasa dari panel surya dimana panel surya bekerja berdasar prinsip photovoltaic yaitu dengan cara mengubah energi foton dari radiasi cahaya matahari yang diterima menjadi energi listrik. Alat ini akan memungkinkan pemberian pakan ikan yang lebih efisien, mengurangi biaya operasional, dan membantu menjaga kondisi lingkungan yang optimal untuk pertumbuhan ikan. Selain itu, penggunaan panel surya juga akan membantu mengurangi dampak lingkungan dan ketergantungan pada sumber energi fosil.

 AP2O didesain menggunakan ACP dan bagian pinggirannya menggunakan alumunium. ACP sendiri merupakan Aluminium Composite Panel adalah perpaduan antara plat aluminium dan bahan composite. Jadi, bahan bangunan ini terbuat dari bahan polyethylene yang dilapisi dengan lembaran aluminium pada kedua sisinya sehingga tidak mudah rusak walau terkena air dan mencegah rusaknya alat jika terbanting.

Jadi, dengan kombinasi teknologi canggih, material berkualitas, dan penggunaan energi terbarukan, AP2O ini menawarkan solusi efektif dan efisien untuk meningkatkan produktivitas budidaya ikan, sambil mengurangi biaya dan dampak lingkungan.

 

Nama : Cantika Pinky Fuadya Putri
Alamat : Jl. Tentara Pelajar No.55, Sibung, Pangenjurutengah, Kec. Purworejo, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah
No. Telepon : 087722417711