Serundeng adalah makanan khas Indonesia yang sering digunakan sebagai lauk-pauk nasi. Serundeng dibuat dari parutan kelapa yang umum nya proses mengolah nya dengan cara digoreng hingga kuning kecoklatan dengan bumbu-bumbu. Serundeng memiliki cita rasa yang enak, gurih dan enak. Biasanya serundeng paling nikmat jika dinikmati bersamaan dengan nasi yang masih hangat. Serundeng dibuat menggunakan kelapa yang kemudian diparut halus dan dibumbui dengan bumbu rempah-rempah pilihan. Serundeng kini juga bisa diinovasikan dengan bahan yang lain dengan menambahkan daging bandeng sehingga sering disebut dengan serundeng bandeng. Serundeng bandeng memiliki cita rasa yang kalah nikmatnya dengan jenis serundeng yang lain. Rasa serundeng yang gurih dan enak ini memang banyak digandrungi berbagai kalangan. Baik anak-anak hingga orang tua. inovasi produk ini adalah menjadikan proses pengolahan serundeng lebih sehat karena tidak menggunakan minyak, hemat gas juga hemat tenaga dengan menggunakan teknik sangrai ungkep pada proses pemasakan serundeng bandeng. Hasil menunjukkan tekstur serundeng lebih renyah/kering, hemat gas dan tenaga serta ketahanan lebih lama.
Selama ini serundeng dikenal terbuat dari bahan makanan protein hewani. Serundeng yang dicampur berupa daging sapi atau daging ayam sementara ada beberapa masyarakat yang belum mengetahui tentang serundeng yang bisa juga dicampur dengan bahan seafood atau ikan lainnya. Berawal dari kerasahan para ibu dijaman yang serba sibuk dan ingin serba praktis ini, banyak pula bermunculan makanan yang serba instan pula. Dan banyak pula kasus kebingungan para ibu terhadap anak nya yang susah makan. Tentunya semua ibu ingin yang terbaik untuk anak nya. Maka saya sebagai seorang ibu juga, mencari solusi dengan memproduksi serundeng bandeng ini sebagai lauk praktis sehat dan bergizi yang cocok di lidah masyarakat Indonesia terutama dikalangan anak-anak. Namun terkadang dalam proses pembuatan serundeng yang memakan waktu lama ini mengakibatkan boros gas dan capek, sehingga dengan ditemukannya teknik sangrai ungkep ini lebih menghemat gas serta tenaga juga mengurangi limbah minyak.
Teknik pengolahan serundeng bandeng umum nya menggunakan minyak goreng dan daging bandeng segar. Dengan teknik sangrai ungkep dan menggunakan daging bandeng presto ini maka produk tidak berminyak dan lebih kering, daging bandeng lebih menyatu dalam serundeng dan tidak meninggalkan tulang. serta lebih hemat gas dan hemat tenaga.
2. Cita Rasa
Tekstur Krenyes dan tidak meninggalkan rasa amis meski menggunakan bandeng.
3. Daya Simpan
Ketahanan produk lebih lama dibandingkan serundeng yang menggunakan minyak.
| Nama | : | Mawar Fitria Ningrum |
| Alamat | : | Sambiduwur, rt 022/000, Sambiduwur, Tanon, Sragen |
| No. Telepon | : | 087830023129 |
