Pada era perkembangan teknologi yang semakin pesat yang mencakup hampir semua aspek kehidupan di masyarakat, dibutuhkan terobosan-terobosan baru di masyarakat agar tidak ketinggalan jaman. Hal ini dilakukan agar masyarakat ke depannya dapat bersaing secara global dengan dapat memaksimalkan semua sumber daya yang dimiliki.
Hal inilah yang mendorong penulis ingin turut terlibat dalam proses modernisasi jaman ini dengan mencari hal-hal baru yang dapat digali serta dikembangkan demi kehidupan ke depan yang lebih baik, sehingga penulis mencoba mengembangkan sebuah inovasi yang diberi nama "PSP 21".
Sebagian masyarakat membutuhkan air untuk keperluan hidupnya dengan mengambil air dari sumur. Upaya yang sering dilakukan tentu saja dengan cara membuat instalasi pompa air yang didukung pralon, sistem penampungan dan jalur kelistrikan. Untuk menyalakan pompa air, pada umumnya masyarakat menggunakan bantuan pelampung otomatis, dimana switchnya terpasang dekat dengan sistem pelampungnya. Hal ini tentunya membutuhkan kabel yang panjang dan ukuran kabel yang besar.
Sering dijumpai kasus, meskipun sudah dipasang menggunakan pelampung otomatis, namun air pada tandon penampung air tetap meluap. Hal tersebut disebabkan diantaranya oleh kerusakan switch pada pelampungnya. Gejala yang muncul misalnya bagian switch-nya rusak, terbakar maupun meleleh. Selain itu kabel yang terlalu panjang akan terjadi panas yang berlebih atau bisa meleh juga. Dalam kejadian ini, kemudian masyarakat sering secara sepintas melakukan operasi pengendalian listriknya dengan cara manual. Cara yang dilakukan misalnya dengan memasang saklar maupun melepas jek dari stop kontak listrik. Tentu saja tindakan tersebut tidak efisien, karena sering menimbulkan faktor-faktor yang membahayakan.
Ada 5 (lima) kebiasaan masyarakat sering lupa dalam mematikan kembali mematikan saklar listrik yang berujung pada pembengkakan tagihan rekening listrik (Liputan6.com: 2016). Jika kerusakan yang terjadi sangat sering, tentunya akan menimbulkan banyak kerugian. Listrik menjadi boros, air terbuang percuma, dan menguras tenaga manusia untuk selalu mengamati kondisi air pada tandonnya. Dan yang sering menjadi kendala adalah jika umur dari switch pelampungnya tidak awet, maka harusa rutin dilakukan servis dan mengganti suku cadangnya yang akan membutuhkan biaya yang besar.
Dari fenomena yang ada tersebut, patut disuguhkan sebuah solusi dengan dibuatnya alat yang berfungsi sebagai pengawet bagian switch dari sistem pelampung otomatis pada pompa air yang sering digunakan oleh masyarakat.
Yang menjadi keunggulan inovasi PSP 21 ini selain aman digunakan dan menghemat pengeluaran listrik, umur dari switch pelampung menjadi lebih awet
| Nama | : | Sri Suryana Dwi Atmaka |
| Alamat | : | RT 3 RW 3, Rejosari, Selopampang, Temanggung |
| No. Telepon | : | 085228142403 |
